TOPOGRAFI
Peta Topografi Kawasan Perancangan
Kawasan perancangan yang luasnya 10,45 Ha mempunyai topografi yang datar dengan kemiringan 0-2% . Hal
ini dipengaruhi oleh letak daerahnya yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa.
Ketinggian Kecamatan Tugu berkisar antara 0-15 meter di atas permukaan laut. Daerah
yang memiliki ketinggian paling terjal biasanya terdapat pada selatan Kecamatan
Tugu, yaitu pada daerah yang berbatasan dengan Kecamatan Ngaliyan.
JENIS TANAH
Peta Jenis Tanah Kawasan Perancangan
Pada Kelurahan Mangunharjo terdapat dua jenis tanah yakni
aluvial dan aluvial kelabu. Namun, kawasan perancangan hanya memiliki satu
jenis tanah yakni jenis tanah aluvial. Tanah aluvial adalah tanah yang
terbentuk dari endapan lumpur sungai yang mengendap di dataran rendah. Tanah
aluvial memiliki struktur tanah yang pejal dan tergolong liat atau liat
berpasir dengan kandungan pasir kurang dari 50%. Jenis tanah yang seperti ini
bagus untuk tanaman karena banyak mengandung mineral-mineral. Tanah aluvial
sangat cocok untuk tanaman padi, holtikultura, dan tanaman tahunan.
CURAH HUJAN
Peta Curah Hujan Kawasan Perancangan
Kawasan perancangan mempunyai intensitas curah hujan sebesar
22,7-34,8 mm/tahun. Intensitas curah hujan yang seperti ini tergolong tinggi
karena kawasan perancangan merupakan dataran rendah. Suhu di kawasan
perancangan juga banyak dipengaruhi oleh angin pantai sehingga membuat suhu di
kawasan ini sedikit lebih hangat. Suhu maksimum adalah 32OC, suhu
minimum adalah 21OC, dan suhu rata-ratanya adalah 26,5OC.
KESESUAIAN LAHAN
Peta Kesesuaian Lahan Kawasan Perancangan
Berdasarkan
hasil skoring kawasan perancangan termasuk dalam kawasan budidaya. Dengan
topografi yang tergolong datar serta jenis tanah aluvial membuat kawasan ini
dapat dikembangkan dalam berbagai arah pembangunan. Namun, karena keseluruhan
kawasan perancangan merupakan lahan tambak, maka pembangunan yang akan
dilakukan pada kawasan ini adalah dengan konsep terapung (floating).